Indramayu, Detik.sbs — Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Kabupaten Indramayu melaksanakan Rapat Kerja Daerah (Rakerda) sebagai bagian dari rangkaian konsolidasi berjenjang mulai dari DPP, DPW hingga tingkat daerah.
Kegiatan tersebut digelar di Kantor DPD PKS Indramayu pada Sabtu (13/12/2025).
Rakerda ini diarahkan untuk menyusun program kerja satu tahun ke depan yang tetap mengacu pada rencana program dan target lima tahunan partai. Melalui forum tersebut, PKS Indramayu menetapkan sejumlah sasaran strategis, termasuk penguatan struktur dan peningkatan perolehan kursi legislatif.
Ketua DPD PKS Kabupaten Indramayu, Bhisma Panji Dhewanthara, menegaskan bahwa salah satu prioritas utama partai adalah memperluas kaderisasi hingga ke seluruh desa di Kabupaten Indramayu. Ia menyebutkan bahwa langkah ini penting karena PKS di daerah masih berada pada kategori partai menengah ke bawah.
“Di dalam rapat kerja ini kami menetapkan target ke daerah, di antaranya menumbuhkan kader di setiap desa. Karena PKS di Indramayu masih partai menengah ke bawah, maka upaya memperbanyak kader menjadi fokus utama. Ke depan diupayakan satu desa itu ada kader PKS,” jelasnya.
Selain penguatan basis kader, Rakerda juga membahas target pencapaian kursi DPRD pada pemilu mendatang. PKS Indramayu menargetkan enam kursi DPRD Kabupaten, yang diharapkan dapat tercapai pada Pemilu 2029 atau 2031.
“Untuk target elektoral, kami menetapkan enam kursi untuk DPRD Kabupaten. Sementara untuk tingkat provinsi kami berupaya meningkatkan menjadi dua kursi, dan di tingkat pusat kami menargetkan mempertahankan satu kursi,” katanya.
Rakerda turut menjadi momentum konsolidasi internal jelang agenda politik ke depan. Kegiatan ini dihadiri pengurus DPD serta perwakilan DPC dari seluruh kecamatan.
Pada kesempatan tersebut, hadir pula anggota DPR RI Komisi IX dari Dapil Indramayu–Cirebon, Netty Prasetiyani, yang memberikan arahan kepada para kader. Kehadiran Netty disebut sebagai dukungan moral sekaligus penguatan strategi partai.
“Ibu Netty hadir sebagai anggota DPR RI dari dapil Indramayu dan Cirebon, sekaligus memberikan arahan sebagai keluarga dan orang tua bagi PKS di Indramayu tentang bagaimana langkah ke depan yang sebaiknya dilakukan,” terang Bhisma.
Rakerda juga dihadiri Ketua Dewan Syariah Wilayah yang memberikan masukan terkait penyusunan program agar lebih sederhana dan mudah dipahami masyarakat.
“Arahan yang disampaikan agar program tidak dibuat terlalu rumit sehingga sulit dimengerti masyarakat. Program harus disusun sesederhana mungkin agar benar-benar bisa melayani masyarakat,” pungkasnya.
( Maman )
